Instalasi CMS (Joomla) di Ubuntu 10.04

Joomla Open  Source atau lebih dikenal dengan Joomla! adalah  salah satu CMS (Content Management System) yang cukup handal dan mudah digunakan. Banyak sekali situs yang menggunakan Joomla sebagai pembangun web portal nya. Ada pun yang dimaksud dengan web portal adalah situs web yang memiliki bermacam-macam layanan (feature) dan dibuat sedemikain rupa untuk mengikuti selera para pengunjungnya.

Adapun pengertian dari Sistem manajemen konten (Inggris: content management System, disingkat CMS), adalah perangkat lunak yang memungkinkan seseorang untuk menambahkan dan/atau memanipulasi (mengubah) isi dari suatu situs Web. Umumnya, sebuah CMS (Content Management System) terdiri dari dua elemen:

• aplikasi manajemen isi (Content Management Application, [CMA])
• aplikasi pengiriman isi (content delivery application [CDA]).

Elemen CMA memperbolehkan si manajer isi -yang mungkin tidak memiliki pengetahuan mengenai HTML (HyperText Markup Language)-, untuk memenej pembuatan, modifikasi, dan penghapusan isi dari suatu situs Web tanpa perlu memiliki keahlian sebagai seorang Webmaster. Elemen CDA menggunakan dan menghimpun informasi-informasi yang sebelumnya telah ditambah, dikurangi atau diubah oleh si empunya situs web untuk meng-update atau memperbaharui situs Web tersebut. Kemampuan atau fitur dari sebuah sistem CMS berbeda-beda, walaupun begitu, kebanyakan dari software ini memiliki fitur publikasi berbasis Web, manajemen format, kontrol revisi, pembuatan index, pencarian, dan pengarsipan.

Joomla dapat digunakan tanpa lisensi alias gratis karena sifat dari Open Source nya, secara elemen Joomla! minimal terdiri dari 3 elemen dasar yaitu server web, skrip PHP dan basis data mysql, server web merupakan server tempat dimana halaman web ditempatkan, skrip PHP merupakan bahasa pemrograman yang digunakan oleh Joomla, dan basis data mysql merupakan program database server yang digunakan untuk menyimpan, mengolah dan memanipulasi database.

Riwayat Joomla!

Pada tanggal 17 September 2005, diluncurkan Joomla versi awal yaitu 1.0.0 yang merupakan versi alias dari Mambo 4.5.2.3 yang dikembangkan oleh "Pengembang Inti Mambo hingga Agustus 2005" yang hengkang dari Mambo.

Pemimpin Tim saat itu Andrew Eddie yang dikenal dengan sebutan "MasterChief" menulis surat terbuka di komunitas dan diumumkan di forum mamboserver.com. Tim pengembang kemudian membuat situs OpenSourceMatters untuk mendistrubusikan informasi ke pengguna, pengembang, desainer web dan komunitas lain pada umumnya.

Perkembangan Joomla berawal dari Joomla 1.0.0 sampai dengan tahap yang luar biasa yaitu Joomla 1.0.15. Namun seiring dengan perkembangan versi Joomla 1.0.x ini, sekitar tahun 2007 telah dimulai pengembangan Joomla 1.5.x yang memiliki beberapa persamaan dan perbedaan yang cukup signifikan. Saat ini Joomla 1.5.x telah mencapai pada tahap Joomla 1.5.20.Untuk versi Joomla 1.6 sudah pada tahap versi beta dan dapat diunduh di www.joomla.org. Semakin baru versi Joomla memiliki penyempurnaan dari versi-versi sebelumnya.

Masing-masing punya daya tarik tersendiri, Joomla 1.5.9 menawarkan nuansa baru dan lebih modern termasuk dalam systemya. Sedangkan Joomla 1.0.15 lebih stabil dan terdukung oleh banyak aplikasi dan developer.

Berikut perkembangan versi Joomla sampai dengan saat ini :

No.	Versi	Tanggal Diluncurkan	Nama Kode
1.	1.0.0	17 September 2005	Sunrise
2.	1.0.1	21 September 2005	Sunburst
3.	1.0.2	2 Oktober 2005	Sunset
4.	1.0.3	14 Oktober 2005	Sunlight
5.	1.0.4	21 Nopember 2005	Sundial
6.	1.0.5	24 Desember 2005	Sunspot
7.	1.0.6	15 Januari 2006, 16:00	Sunscreen
8.	1.0.7	15 Januari 2006, 21:00	Sunburst
9.	1.0.8	26 Februari 2006	Sunshade
10.	1.0.9	5 Juni 2006	Sunshine
11.	1.0.10	26 Juni 2006	Sundown
12.	1.0.11	29 Agustus 2006	Sunbow
13.	1.0.12	25 Desember 2006	Sunfire
14.	1.0.13	2007	Sunglow
15.	1.0.14	2008
16.	1.0.15	2008
15.	1.5 Stable	22 Januari 2008	Khepri
17.	1.5.1	08 February 2008	Seenu
18.	1.5.2	23 March 2008	Woi
19.	1.5.3	24 April 2008	Vahi
20.	1.5.4	08 July 2008	Naiki
21.	1.5.5	28 July 2008	Mamni
22.	1.5.6	12 August 2008	Vusani
23.	1.6	10 Januari 2011

Seperti yang disampaikan oleh Pihak Pengembang Inti Joomla, Joomla 1.0.x akan berakhir pada Joomla 1.0.15. Tidak ada support dan pengembangan selanjutnya. Dan mereka akan berkonsentrasi pada Joomla 1.5.x

Joomla secara terus menerus dikembangkan melalui berbagai aktivitas oleh komunitas yang sangat aktif dan tertarik dengan sistem ini. (sumber : http://id.wikipedia.org )

Instalasi Joomla! di Ubuntu

Menginstal Joomla! di ubuntu memerlukan beberapa pengaturan terlebih dahulu, antara lain adalah menginstall program-program yang biasa di sebut dengan LAMP, yang merupakan singkatan dari Linux + Apache + MySQL + PHP, LAMP merupakan paket perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan web dinamis.  Ada pun langkah-langkah nya adalah sebagai berikut :

1.       Siapkan installer Joomla! simpan di salah satu folder misal nya /home/namapengguna anda bisa mendownload nya di www.joomla.org versi joomla! yang akan digunakan kali ini adalah : Joomla_1.5.23-Stable-Full_Package.tar.gz, pada bahasan kali ini dimisalkan installer disimpan di folder /home/riki

2.       Gunakan terminal dan masuk sebagai super user ketikan #sudo su kemudian isi password nya

3.       Install web server ketik #apt-get install apache2, jika sudah di install tidak usah di install lagi

4.       Install php untuk server apache #apt-get install php5

5.       Install mysql server database #apt-get install mysql-server , masukan password database Warning!  : Password database jangan sampai lupa

6.       Install library tambahan

# apt-get install libapache2-mod-auth-mysql

#apt-get install php5-mysql

#apt-get install phpmyadmin (optional boleh diinstall boleh tidak)

7.       Restart apache caranya ketikan #/etc/init.d/apache2 restart

8.       Rubah permission di folder /var/www cara nya ketikan #chmod 777 –R /var/www

9.       Ekstrak installer caranya # tar-zxvf Joomla_1.5.23-Stable-Full_Package.tar.gz –C /var/www

10.   Buka mozzila ketikan http://localhost setelah itu akan tampil halaman seperti dibawah ini :

11.   Pilih bahasa yang diinginkan, setelah itu akan dilakukan pengecekan sistem

12.   Jika semua nya ok (Yes) , lanjutkan dengan memilih Next

13.   Kemudian akan muncul bagian Lisence baca kemudian lanjutkan dengan memilih Next

14.   Sesuaikan konfigurasi database

Database Type  :mysql

Host Name         :localhost

Username           :root

Password            : isi dengan password mysql

Database Name                : Isi dengan nama database yang akan digunakan

15.   Pada bagian FTP Configuration pilin Next

16.   Lakukan konfigurasi, perhatian : Jangan sampai lupa password yang anda isikan

17.   Proses Instalasi selesai

18.   Masuk ke Terminal sebagai super user ketikan #sudo su masukan password masuk ke direktori www ketikan #cd /var/www/ hapus direktori installation cara nya ketik #rm –r installation

19.   Panggil CMS anda dengan menggunakan broswser, ketikan http://localhost untuk konfigurasi situs anda ketikan alamat http://localhost/administrator/ masukan username:admin dan password yang anda isi tadi ketika proses instalasi

20.   Selesai

(Riki Nuryadin)